Reklamasi tambang di Kalimantan bisa menjadi upaya positif untuk memanfaatkan lahan bekas tambang menjadi produktif kembali. Kegiatan pertambangan memang menghasilkan banyak manfaat terutama bagi perekonomian.
Namun, kegiatan pertambangan juga menimbulkan sebuah dampak yaitu terdapat bekas galian. Reklamasi tambang dapat dilakukan dengan banyak sekali cara meningkatkan kesuburan tanah kembali menggunakan cocomesh.
Dampak Positif dari Reklamasi Tambang di Kalimantan
Pejabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik menyebutkan bahwa pengelolaan reklamasi lahan bekas tambang sangat penting dilakukan. Terbukti pada beberapa lahan bekas tambang yang telah direklamasi berhasil disulap menjadi lahan pertanian sehingga bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu berikut ini dampak positif lainnya dari reklamasi pertambangan di wilayah Kalimantan yang dapat dirasakan dampaknya oleh masyarakat.
1. Mengembalikan bentang alam yang rusak
Kegiatan pertambangan memiliki dampak negatif yaitu merusak kesuburan tanah dan kontur lahan. Dengan melakukan proses reklamasi diharapkan lahan yang sudah tidak aktif kembali subur dan pertumbuhan ekosistem alami kembali terbentuk.
2. Meningkatkan kualitas air
Dalam proses ini juga akan mengurangi polusi air karena melibatkan pembangunan dan pemeliharaan sistem drainase yang berkelanjutan. Selain kualitas air yang meningkat, risiko erosi tanah juga akan berkurang.
3. Meningkatkan ekonomi
Lahan bekas tambang yang dikelola dengan baik juga akan meningkatkan ekonomi masyarakat hingga menciptakan lapangan kerja. Lahan ini bisa digunakan untuk berbagai bidang mulai dari pertanian, kehutanan hingga ekowisata.
4. Mengendalikan polusi debu dan udara
Lahan tambang sering sekali menjadi sumber polusi debu dan udara yang meningkatkan risiko sakit pernafasan masyarakat sekitar. Dengan adanya reklamasi dapat mengurangi dampak dari polusi debu dan udara dan kualitas udaranya juga meningkat.
Manfaat Produk Cocomesh untuk Reklamasi Tambang di Kalimantan
Salah satu cara reklamasi bekas tambang di wilayah Kalimantan bisa menggunakan produk cocomesh. Cocomesh merupakan jaring yang terbuat dari serabut kelapa sehingga akan mengisi kembali tanah asli lahan bekas tambang yang sudah hilang kelembapannya.
Jaring dari sabut kelapa ini terbukti sangat baik untuk mengembalikan kelembapan tanah bekas tambang dan terbukti dapat mencegah erosi sekaligus memperkuat tanah.
Apalagi penggunaan produk cocomesh tidak mengandung residu yang berbahaya dan ramah terhadap lingkungan. Penggunaan cocomesh dianggap sangat cocok untuk reklamasi tambang di Kalimantan, apalagi produk ini memiliki keunggulan tahan lama dan memiliki kekuatan yang sangat baik.
Langkah Reklamasi Lahan Bekas Tambang Menggunakan Produk Cocomesh
Dalam penerapannya ada beberapa langkah yang harus dilakukan sebelum dapat memasang produk cocomesh pada lahan bekas tambang di wilayah Kalimantan. Untuk lebih jelasnya berikut ini adalah langkah reklamasi pertambangan di wilayah Kalimantan.
1. Melakukan penilaian awal
Langkah awal yang harus dilakukan adalah melakukan penilaian secara menyeluruh terhadap kondisi bekas lokasi pertambangan. Penilaian ini akan menilai mulai dari tingkat degradasi lahan, potensi erosi, pengurangan lahan gambut dan terakhir adalah komposisi dari tanahnya.
Informasi-informasi yang didapatkan pada penilaian awal ini akan menjadi dasar dalam perencanaan strategi sehingga reklamasi dapat dilakukan secara efektif.
2. Perencanaan
Memasuki tahap perencanaan, Anda harus mempertimbangkan apa saja jenis tanaman yang akan ditanam pada lahan. Tidak hanya itu, Anda juga harus memutuskan teknik penanaman yang paling tepat sehingga dapat memaksimalkan penggunaan cocomesh dalam pengembalian kondisi tanah untuk mencegah erosi.
3. Menyiapkan lahan dan memasang produk cocomesh
Langkah ini sangat penting dalam reklamasi tambang di Kalimantan karena Anda harus melakukan pembersihan area dari sisa limbang tambang hingga menyiapkan tanah agar gembur sehingga tanaman bisa tubuh secara efektif.
Setelah itu, struktur tanah juga harus dipersiapkan dengan baik sebelum akhirnya pemasangan jaring sabut kelapa dilakukan. Pemasangan jaring sabut kepala ini dilakukan pada area yang akan terjadi erosi sehingga struktur tanah akan kembali kuat. Ingat untuk melakukan pemasangan dengan hati-hati sesuai dengan perencanaan sehingga pencegahan erosi dapat efektif.
4. Menanam penutup tanah
Setelah selesai memasang produk cocomesh, reklamasi tambang di Kalimantan dilanjutkan dengan menanam penutup tanah. Tanaman untuk menutup tanah ini juga memiliki fungsi sebagai nutrisi organik, mengurangi erosi sekaligus meningkatkan kesuburan dari tanah bekas pertambangan.
5. Lakukan perawatan dan pengawasan
Setelah selesai jangan lupa untuk terus melakukan pengawasan dan perawatan untuk memastikan proses reklamasi dengan cocomesh ini berjalan dengan baik sesuai dengan rencana. Lakukan evaluasi secara rutin untuk menilai optimasi teknik yang digunakan dan keberhasilan penanaman kembali.
Dalam evaluasi ini Anda juga dapat mengidentifikasi peningkatan kesuburan tanah, mengurangi risiko erosi di lahan tambang hingga memulihkan keanekaragaman hayati di area tersebut.
Reklamasi tambang di Kalimantan menggunakan produk cocomesh dapat menjadi solusi terbaik untuk mempercepat proses perbaikan dan menjadi upaya positif meningkatkan produktivitas lahan bekas pertambangan.
Jika Anda tertarik untuk mengakses informasi lebih lanjut mengenai reklamasi lahan atau tambang, Anda bisa mengaksesnya di website kami. Anda juga bisa klik link WhatsApp +6281212333590 (Maria) untuk terhubung langsung dengan tim kami.